Perempuan sendiri
seorang lelaki memberinya lamunan
tetapi bukan inspirasi menyiasati setumpuk rindu
yang menggumpal dalam dada
tenggelam di pelupuk angan
perempuan masih sendiri
merenang jarak dan waktu
merentang semakin jauh
hari hari hendak jadi karam
bisu
siapa hendak menebak cinta
kalau bertemu bertemulah jua
seorang lelaki dalam kenangan perempuan
raut wajahnya yang tampan semakin
menenggelamkan cinta
ke dasar lubuk paling dalam
tetapi bukan cumbu seperti harapan kalbu
ada jarak dan waktu saling merentangkan rindu
semaaakiiin jaaauuuhhh....
perempuan sendiri
sama sama memaparkan lugunya hati yang biru
pada bisik angin
terpasung dalam jarak
cumbu bayang bayang
ternyata asmara yang berbunga dalam sepi
rindunya
berduri
perempuan sendiri
lelaki sendiri
pertemuan asmaranya
menjadi rahasia Tuhan
sepi
sepi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar